Sayang Sama Cucu

Sayang Sama Cucu
Saya sama Cucu-cucu: Ian dan Kaila

INDONESIA PUSAKA TANAH AIR KITA

Indonesia Tanah Air Beta, Pusaka Abadi nan Jaya, Indonesia tempatku mengabdikan ilmuku, tempat berlindung di hari Tua, Sampai akhir menutup mata

This is default featured post 2 title

My Family, keluargaku bersama mengarungi samudra kehidupan

This is default featured post 3 title

Bersama cucu di Bogor, santai dulu refreshing mind

This is default featured post 4 title

Olah raga Yoga baik untuk mind body and soul

This is default featured post 5 title

Tanah Air Kita Bangsa Indonesia yang hidup di khatulistiwa ini adalah karunia Tuhan Yang Maha Esa yang harus senantiasa kita lestarikan

This is default featured post 3 title

Cucu-cucuku, menantu-menantu dan anakku yang ragil

This is default featured post 3 title

Jenis tanaman apa saja bisa membuat mata, hati dan pikiran kita sejuk

Selasa, 17 Desember 2024

PENDIDIKAN GENERASI BARU NEGARA BEWRKEWMBANG

Shared with Your friends Subagyo Kusno Lajutan dari tulisan diatas, tentang pendidikan generasi penerus kita, mendapatkan contoh dari masyarakat, yang khas - bagaimana mengatasi pergulatan "kepentingan" ekonomi, dari lingkungan masing masing dalam kurun waktu tertentu........untuk menguasai "sumber energi" -Dari zaman "Pebudakan" sampai zaman yang menjelang tiba, pemakaian "energy dari partikel dasar yang hukum sunatulloh-nya baru kita sadari dari kemajuan teknology yang telah dicapai species Homo sapient " oleh kemajuan ilmu pngetanuan " yang sejatinya juga pemberian ALLAH, kata sebagian Ulama Islam itu bukan jalan ke Sorga - Maka penyadaran sampai kesiitulah yang SEHARUSNYA menjadi pokok dipergunakan-nya pendidikan massal generasi muda sang Homo sapient. Biarkan mereska tahu mana yang lucu.......tanpa mengurangi iman-nya kepada Allah yang sangat dcurigai oleh para ulama, tauhid-nya pada mereka, pasti kena dampaknya........Kecuali mereka juga mau belajar.... meskipun sudah Peofessor. Bayangkan satu kapal selam nuklir, bisa menyelam 30 tabun beturut turut, tanpa hubungan dengan dunia atas,...... kehdupan mandiri seluruhnya di capai dengan menggunakan energy bahan bakar nuklir lk 4 kg, Uranium 235. 90% murni - dengan reaktor nuklirnya. 2o% oxigen udara dari penguraian air laut.....CO2 sisa pernafasan di buang ke laut bebas, sambil memakai daya seluruh energi untuk mesin mesinnya, dan hydrophonic budidaya tamanan pangan.........Dukutip dari tulisan Wahab Zeb, sarjana teknik nuklir dari Mardan, Pakistan -di face book. Sampai agama islam seabad setengah tahun yang lalu, sudah memberi teladan contoh dengan susunan kalimat "quantum" dalam ummul Qur'an, agar manusia terbiasa dengan pengertian "quantum" antara energi-materi ditingkat keberadaan-nya sebagai elemen yang paling dasar , elemen Higgs Boson ..........keberadaan energi-materi - yang tertangkap oleh panca indra manusia hanya bekas bekasnya.....seperti keberadaan lintasan sinar alfa, sinar beta sinar gamma nampak di alur pengembunan ultra mikroskopiknya dibawah electron mocroscope, sesudah satu atom meledak., tercanrtum d buku Fisikika SMA B, 3-4 halaman terakhir di jaman saya. th 1954; Di kehidupan sehari hari kejadian istimewa pertolongan ALLAH, adalah latihan melihat kenyataan alami yang ada, anda bisa mendeteksi dengan ingatan panca indra anda, tanpa anda tahu kejadiannya, hanya bekas bekasnya.......anda selamat dari satu kecelakaan hebat..... e .e. anda masih selamat yang tidak masuk akal..... lha ini hidayah pertolongan siapa..... kan anda hanya tahu....bekasnya anda masih ada.? Lha kalok energi sudah begitu melimpah. lantas apa perlunya berebut mati matian dengan peperangan habis habisa, seperti yang dilaukukan israel, yang katanya demi existensi Judaisme nabi Daud , lantas ditunggangi kapitalisme internasional Neokolonalisme, demi minyak bhumi - jazerah Arab......perkara energi lagfiiiiii?

J. KRISNAMURTI DAN DRS.RMP SOSROKARTONO

J. KRISNAMURTI DAN DRS. R.M.P. SOSROKARTONO Keduanya didikan kaum Ningrat dari Barat, meskpu beliau keduanya mutiara ilmu kebhatinan dari Timur......hidup dalam kurun waktu yang relatip sama, akhir abad 20. J. Kreisnamurti dididik di London dikalangang Theosof karena orang tua angkatnya Any Bessant adalah theosof yang telah melihat bakat kebhatinan anak pegawai KA India. sejak kecil dididik dikalangan bangsawan inggris, di London, karena atas restu orang tuanya…….Sedang DRS. R.M.P. Sosrokartono, putra Bupati Jepara, cucu seorang Kiai, lulusan salah satu Univesitas di Delf Negeri Belanda, khusus untuk jadi Assisten Gupernur Jendral Belanda., malah setelah lulus menolak, gaji dan fasilitas yang leibih dari seorang Bupati wilayah jajahan. Apa yang terjdi selama kedua beliau berada di Europa kalangan tinggi selama itu, sampai kemerdekaan india dan indonesia. San`gat menarik untuk kita simak. J. Kfisnmurti mulai “karier” beliau sebagai Pimpinan organisasi Sosial theosofi yang popular di Eropa, The White Lodge, yang mempunyai angauta kaum mampu sangat banyak, malah ditinggalkan oleh J. Krtrisnamurti sedang kekayaan organisasi yayasannya semua dikembalikan – karena beliau meninggalkan organsasi Theosofi itu, dan hidup mendunia, tinggal di Amerika….. melanjutkan karyanya sebagai Pembicara Publik mengenai theosofi di dunia Barat, sampai akhir PD II. Beliau terpukau pada pembebasan manusia, dari kemalasannya hanya bersandar pada sang GURU yang masih manusia juga – semua harus jalan sendiri menurut harkatnya sebagai manusia, mandiri. Sedang DRS. R.M.P. sosrokartono, saat PD I, berkarier sebagai Wartawan koran Amerika, di Liga Bangsa Bangsa, pengunjung tetap perkumpulan kaum elite Europa, disana sangat Populer dan dihargai sebagai sosok kaum intelek dari Timur, dan tidak salah..... seorang polyglot – Di bidang pengobatan orang sakit yang sudah tanpa harapan, beliau temukan bakat ini disana, secara intuitive beliau menyembuhkan anak kecil putera sahabatnya orang Perancis, yang dokter sana sudah angkat tangan – konon selama ditunggui beliau sambil dipegang dengan telapakan tangan beiau dikeningnya……menjelang pagi, panas badan si bocah turun normal, dari situ baliau sadar akan daya mengobatan beliau……. Tepat menjelang PD II, beliau pulang ke tanah air, melanjutkan karyanya sebagai penyembuh segala penyakit, tanpa membedakan SARA , GRATIS mulai dari Bandung, dimana beliau menjadi guru Taman Siswa.... yang pendIrinya sahabatat lamanya ki Hajar Dewantoro......hanya dengan air putih, rendaman kertas shag rokok, bertuliskan huruf ALIF, alhamdulillah hampir semua pasien beliau sembuh secara Ajaib, sewakrtu yang sangat ktitis PD II, hampir semua pabrik obat pharmasi ada di Europa…… sedang hubungan dengan wilayah jajahan di Asia terputus total. Nusantara jadi dibawah penjajahan Jepang, di Europa dan Pasific perang terbesar, Berlin diduduki Tentara Merah, sampai S. Oder di Jerman Timur, dan Jepang di bom Nuklir, Th 1945. dua kota industry perang jepang serta jutaan penduduknya musnah dalam sekejap. Dua hari sesudah itu Jepang menyerah kepada sekutu tanpa syarat pada Amerika Serikat dan sekutu….. Nusantara kosong, Sukarno Hatta dan rakyat Indonesia mengambil alih senjata bakas tentara dai nippon…….menyatakan Proklamasi kemerekaan, saat yang sangat langka obat pharmasi dan textile, suku cadang mesin mesin di seluruh Nusantara. Masih ditunggui RMP Sosrokartono, sampai seluruh waktu perang Kemerdekaan. Yang sekarang saya ingat dari Ajaran J. Krisnamurti – bahwa meditasi, andalan kaum Sadhu india itu menurut beliau tidak perlu dilakukan dengan tegang menekan kelayapan-nya gerakan otak, walau dengan dzikirullah……hanya mewaspadai menjulurnya si pikiran sampai kemana DIWASPADAI…yang ini bisa didampingi zikirullah...untuk dipadamkan. Cepat sadarkan, sejak muncul..... potong oleh sanubari yang selalu waspada., mewaspadai gerakan otak, Saya pikir seperti mewaspadai gerakan badan ular sanca mendekati untuk mencekik dan menelan calon mangsanya…… sebab tanpa kewaspadaan dari permulaan gerak yang seolah olah tanpa maksud si ular sanca ini, pasti sudah terlambat, meditasinya gagal…….. Jadi makna salah satu kuplet syair tinggalan Drs.R.M.P, Sosrokatono dalam bahasa jawa……Anteng mantheng, sugeng jeneng…… “manteng ” seharusnya DIMAKNAI “waspada” terhadap gerak fikiran….. bukan “konsentrasi" dalam Bahasa Jawa “metenteng” KAKU DAN TEGANG – Maka dengan ini MAKNA “jeneng” dalam syair tinggalan beliau yang sudah saya kemukakan sebelumnya DI FB, sudah saya BETULKAN untuk selamaanya, *)

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More