Bengkuang anti 'kreminen' |
Sekarang saya sudah umur 74 tahun, sewaktu saya masih umur 35 tahun saya senang sekali memelihara tanaman, dengan sendirinya sering mengaduk-aduk tanah, mengorek dan menggali menanan dalam pot, pokoknya ndak ada hari tanpa bekerja dengan tanah. Memang waktu itu saya bekerja di Perusahaan Perkebunan (terpencil).
Akibatnya tahu sendiri, sampai saya malu mengakui, sampai bertahun-tahun kemudian saya masih sering “kreminen” (Bahasa Jawa untuk penderita cacingan tapi chusus anak-anak, yang mudah terserang cacing kremi yaitu cacing perut yang kecil kecil panjang 3-8 mm x lebar 0,44 mm cacing parasite Enterobius vermicularis atau Oxyureus vermiculais). Konon sewaktu akan bertelur cacing kecil-kecil ini bermigrasi ke daerah dubur untuk merangsang si terinfeksi supaya menggaruk karena rasa gatalnya, dan menjengkelkan sekali. Wong setua itu kok masih 'kreminen' (Enterobiasis atau Oxiuriasis).
Obat cacing memang sudah ada dijual bebas di Apotik untuk sekali dosis, tapi tidak bisa memaksa setiap anggauta keluarga untuk memakai obat itu bareng bareng toh ?
Kira kira tahun tujuh puluhan di sepanjang jalan dekat Mojokerto selalu ada orang jual Bengkuang (Pachyrhisus erasus ) Baru sekang ini saya tahu nama latin Bengkuang dari Wikipedia, sekarang sudah tidak ada di sepanjang jalan itu, tapi di pasar pasar banyak, tanpa musim. Sekarang masih banyak dijajakan sepanjang jalan di Prembun dekat Kutoarjo, Jawa Tengah.
Kebetulan saya sering beli banyak cukup untuk orang serumah. Kok aneh, kan saya lagi kreminen secara diam-diam, malu ah, setelah makan Bengkuang bareng-bareng se-rumah, kremi saya tidak gatal lagi.
Sekarang pengalaman ini selalu saya ulang cucu saya sering rewel, ndak mau tidur berteriak-teriak minta digarukkan duburnya, waku diperiksa oleh istri saya almarhum dengan senter sambil disuruh nungging, di duburnya ada cacing kremi putih kaya benang berkeliaran, paginya saya anjurkan belanja Bengkuang beberapa butir (sebutir besar sekarang sampai tiga ribu rupiah) aku anjurkan beli beberapa butir. Langsung saya buat juice dengan sedikit air dengan blender. Pokoknya aku suruh minumkan seberapa bisa. Dengan sendirinya serumah pesta rujak dengan Bengkuang, dan beberapa buah-buahan lain, seperti Belimbing, Mentimun, Jambu air, untuk campuran rujak. Hasilnya cucu saya sudah tidak kreminen lagi, sering-sering saja makan Bengkuang, hasilnya Insya Allah manjur dan aman.
Tanaman ini origin dari Mexico dan Amerika tropic,
Nama cina Hokian : Ban kuan
Nama cina Mandarin :Daushu
Orang Amerika menyebutnya Mexican potato atau Mexican turnip
Dalam bahasa Spanyol di Mexico nama bengkuang jadi Jicama.
Dalam bahasa Sasak Umbi Plisak, bahasa Bima Buri, bahasa Rote Uas.
Klasifikasi bengkuang sebagai berikut
Semoga sharing saya ini dapat berguna. Salam pertanian (*)
Nama cina Hokian : Ban kuan
Nama cina Mandarin :Daushu
Orang Amerika menyebutnya Mexican potato atau Mexican turnip
Dalam bahasa Spanyol di Mexico nama bengkuang jadi Jicama.
Dalam bahasa Sasak Umbi Plisak, bahasa Bima Buri, bahasa Rote Uas.
Klasifikasi bengkuang sebagai berikut
- Kerajaan Plantae,
- Divisi : Magnoliophyta
- Kelas : Magnoliopsidae
- Orde : Fabales
- Familia : Fabaceae
- Genus : Pachyrhisus
Semoga sharing saya ini dapat berguna. Salam pertanian (*)
0 comments:
Posting Komentar