Bila sudah sampai tahap kapan Ketua Partai bertindak sendiri menawarkan dukungan angautanya mestinya dengan harga yang pantas untuk dia sendiri, bila Perangkat Pimpinan Partai sudah berjama’ah kolusi menggelapkan duit Negara besar besaran, bila Pimpinan Tertingginya marah merengut secara pribadi kepada Pimpinan Partai yang lain membawa bawa partainya, bila pemimpin Partai sudah tidak mempnyai ideeologi untuk mengarahkan prilaku Pimpinan dibawahnya (sembarangan memilih orang) dan tidak bisa mempersatukan anggautanya lagi dcalam satu azas yang universal, maka:
BIsa dibahasakan dengan kata yang lebih lugas yaitu egocentis, paranoid, egomaniak memilih kroni yang membat dia senang.
Maka saatnya ada antipoda baru dalam masyarakat, yang menjadi kebalikan dari semua itu yaitu Partai Golput Sadar. Partai dimana angauta leluasa berkarya untuk mesyarakat, Pimpinan sangat longgar dan berjenjang jelas, dimana kesukarelaan inisiatip baik untuk masyarakat menjadi motief utama berorganisasi, maju kedepan membawa panji panji kebersamaan dalan pluralitas bangsa ini.
Partai ini seharusnya menjadi semacam gerakan Pramuka, berideologi pantang mencuri/korupsi anti segala bentuk Despotisme sipil maupum militer dan hanya mengabdi pada lepentingan masyarakat sebisanya kayak yang sudah dijalani sekarang, mereka golput bangsa ini hingga mencapai 40% suara. Hanya menyatukan diri dalam kenyataan cita cita yang sama sederhanahya dengan cita cita Bangsa ini, Golput bisa berarti Golongan Putra Putri Sadar jadi sejatinya anak anak bangsa ini yang lagi prihatin.
Demikian usul ini diproklamasikan tanggal 19 April 2004 jam 8 30 oleh Ide Subagyo di google ide subagyo.com
0 comments:
Posting Komentar