WAHAI ANDIKA YANG TERCIPTA MEMPUNYAI FISIK GAGAH PERKASA.
Allah menciptakan beberapa sosok yang berbadan tinggi besar perkasa dari satu kaum, seolah olah pertanda bahwa dialah bakal pemimpin kaum itu dari semula. Benar, itu perbawa dari zaman purba, waktu puak manusia masih harus melawan gajah mamut dan harimau bertaring pedang, sisa kebiasaan itu ada hingga sekarang.
Sampai sekarang, keperkasaan fisik bisa diganti dengan kepekaan idea, keperkasaan retorika, keperkasaan watak sang pengemban misi suatu era dari suatu kaum, dan umat manusia.
Tapi tetap saja, bagi manusia yang sederhana, lemah dalam penalaran dan logika, pertanda fisiklah yang sangat terkesan kuat dibawah sadarnya, sebagai mereka menilai ternak kerja, atau sang akhli retorika, yang menggunakan atribut dan lambang lambang kesucian dan kekuatan dari masyarakat kuno, sebagai pemain sandiwara, dengan mudah dia dianggap pembawa pesan dari sorga. Begitulah kenyataannya. Maka itu wahai mereka yang masih ditandai dari lahir, menjadi sosok sosok yang secara terlihat nyata perkasa, dan andika menyadari kelebihan itu, cocok dengan pilihan profesi andika, sadarlah untuk berhati hati. Jangan grusa grusu, bertindak keburu nafsu. Dumeh mendapat applause dari orang pinggir jalan yang tidak kehilangan apa apa, bila anda bertereak gagah menyertai salah langkah. Rucah.
Di dunia ini anda tidak sendiri, sebagai sosok fisik se- sempurna milik anda, didukung oleh kelompok alat anda yang diharuskan oleh yang menggajinya, Negara, guna menopang fisik anda, jangan keliru dengan ego anda. Didunia ini sekarang sudah dikuasai kaum licik yang berserikat erat, menyatukan kekuatan dana dan sarana, buat kembali berkuasa, menguras sumber daya Negara, kan kroninya masih ada ! Mereka jadi sangat luwes, mereka memisahkan kantong jubah kiri dan kanan di baju yang dia pakai, yang kanan hasil keringat, yang kiri donasi, dari gratifikasi kolusi dan korupsi, dengan otak otak liciknya membeli pas sesuai dengan harga kebutuhan kelicikanya secara parsial dari anda, sepotong sepotong, bila cukup dengan applause saja, ya itulah pembayarannya, sama sekali bukan nilai harga diri anda, saya tahu andika bukan anak petani, atau pemegang posisi penerima gratifikasi. Bila sudah dibayarkan kepada calo orang dipinggir jalan yang memberi applause anda, ya anda tidak berguna baginya lagi. Parcayalah, pada akhirnya nilai pembayaran yang paling tinggi adalah persembahan dari rakyat anda sendiri, dengan ketulusan seluruh existensi rasa jiwanya, ratusan juta orang. Nilai itu semakin tumbuh sepanjang zaman, seperti pak Urip, seperti Pak Dirman, saya tahu anda tidak suka Pak Karno, sebab dia tahu apa yang anda tidak mau tahu, dalam pendidikan doktrin anda tidak diajar meneladani Pak Harto, sebab tidak ada yang bisa ditiru, bahkan oleh putra putrinya, Jangan diremehkan yang ini, sebab banyak sekali yang kembali jadi debu, sedang saya, menggeliat supaya setidak tidaknya hati ini bisa memberi ingat. *)
Mestinya sudah disadari oleh Tesla, hidup manusia dari zaman ke zaman, puluhan ribu tahun, berkutat seputar upaya memperoleh energy untuk kelangsungan
hidupnya. Sedangkan hidup manusia terdiri dari hidup organic badan wadag, dan
kesadaran hidup, yang setiap organism punya: "jiwa"juga manusia, yang sebenarya masih kawasan wadag karena bisa sakit. Kesadaran hidupnya atau jiwanya adalah
kendaraan dari rokh yang ditiupkan oleh Allah sendiri, sehingga jin dan malaikat harus bersujud kepadanya.
Species Homo sapient, satu satunya bentuk hidup yang berupaya
menembus batas, bahwa Allah telah memberi kepada semua kehidupan di bhumi ini
energy gratis LENGKAP beserta bungkusnya, yang sudah cocok dengan wujud dan lingkungan hidup itu sendiri, sebab
energy mentah milik alam terlalu diluar kemampuan tubuh “ hidup” untuk
menggunakannya. Percobaan mulai dari kehidupan sel yang menggunakan energy mineral,
untuk dipecah diambil energinya – bacteri didasar laut dan gua gua gelap tidak
membutuhkan udara dan sinar matahari, kemudian baru timbul bakteri yang
mempunya chlorophyl butuh air dan CO2.
Energi sinar matahari yang sampai di bhumi,
masih harus diwadahi oleh chlorofil – zat hijau daun, satu senyawa organic
macro molekul. Yang dapat
mensintesa unsur alam Carbon, Nidrogen
dan Oxigen CO2 dan H2O menjadi gula dan
tepung (C6H12O5)n dari energy alam sinar
matahari, dan polimer senyawanya, menjadi cocok buat wadah energi hidup segala mahluk termasuk manusia ratusan juta tahun sebelum manusia yang
constelasi tubuhnya cocok dengan kesadaran hidup: Rokh Adam.
Jadi disini nyata bungkus
energy alami inilah yang menjadi problem
utama dari kehidupan manusia. Bukan energy
yang mentah dari alam. Sejak manusia mendapatkan kegunaan api, mereka juga
sibuk berjuta juta tahun untuk mewadahinya supaya cocok dengan harkat tubuhnya. Bahkan ternyata hidup yang kita lihat secara
falsafahnya itu adalah mengenai bungkus
semuanya. Mengenai isi dari hidup
manusia, itulah yang baru dikejar oleh
puncak piramida kehidupan di bhumi ini, yang konon mengandung energy yang lebih
luar biasa – energy adhikodrati.
Ironinya kehidupan manusia penuh
dengan ajaran untuk wadah bagaimana memeliharanya dan memperoleh energy dengan cara
bersih, sedang mengenai
isinya yaitu kesadaran hidup kendaraan dari rokh
sangat belum cukup di explorasi dan dijadikan sandaran tumbuh transcendental untuk mrenjadi wadah
energy adhikodrati. Yaitu Bismillahirakhmanirakhim Sebaliknya
hidup manusia dibantu oleh kesadaran hidupnya telah mengerti bahwa energy untuk
kehidupan itu sangat berlimpah dan gratis, hanya wadahnya malah belum punya
Jadi ilmuwan sang genius Tesla,
bisa meraih energy alam “listrik” dari ionosfer yang lebih unggul, di tarik dengan "wandercliffe tower" ( google) tersedia di
alam dalam jumlah yang sangat sangat banyak, dengan alat yang diciptakannya 100
tahun yang lalu, tanpa menyertakan
bungkusnya yang aman bagi kehidupan
dalam jangka panjang maupun dalam jangka pendek. ( Google dengan kata kunci "wandercliffe tower", listrik murah,tanpa kabel transmisi, Tesla). Dari dulu hingga sekarang problimnya adalah penyimpanan energi listrik ini, sebab belum ada alat buat menyimpan energi listrik yang murah dan masuk akal kecuali accumulator Pb, accumulator kering/bank ebergi untuk charger. yang masih berkapasitas kecil dan mahal, atau simpanan energi fosil yang tak terbaharukan, wadahnya sudah diciptakan oleh manusia.
Sedangkan penggunaan api saja
jutaan tahun yang lalu oleh menusia masih menimbulkan kebakaran hutan,
kebakaran lahan gambut, kebakaran kota kota selama perang satu sama lain. SAMPAI SEKARANG. Untung
selama itu manusia sudah tahu wadah yang baik dari api itu dalam mesin mesinnya
di istilahkan “ pembakaran luar” dan
“pembakaran dalam” untuk istilah ketel uap dan cylinder-piston mesin
gerakan bolak balik , atau turbine uap atau mesin jet dalam gerakan berputar.
Selain itu walau sudah dipakai energy atom seperti energinya telah nyata di Hiroshima dan Nagasaki, wadahnya belum dikuasai sepenuhnya, terbukti dengan kegagalan di Chernobil dan
di Fukushima. Jadi Kegagalan Tesla
dengan listrik murah bahkan gratisnya, kegagalan pembangkit tenaga atom dengan
Uranium 235 Plutonium karena sisa pembakarannya hanya untuk menghasilkan bom fisi dan
fusi. Hanya soal wadah
nya belum ada yang handal , juga pada seratus tahun yang lalu, saat Tesla mengexplorasi listrik
murah. Sekarang , kecerdasan
manusia menunjukkan Thorium 90 yang lebih aman dan ketersediaannya jauh lebih banyak, kedekatan manusia dengan Sang Pencipta seluruh
Allam - Allah (google kata kunci Thoriun 90"}enghadiahkan derajad kesadaran hidup yang tertinggi, sehingga cocok dengan fungsinya sebagai kendaraan rokh : Bismillairakhmanirakhim, enam belas abad yang lalu. Lha kalok masih bernasfu “kartelisme” penguasaan wadah, ini akan jadi object monopoli satu kaum terhadap kaum yang lain, jadi yang lain harus mengemis
? ? Sehingga sampai manusia bisa meraih energy gratis, sudah hidup tenang dan akhirnya
mendapatkan energy adhikodrati secara bersih. Setelahnya wadah untuk energy murah malah nyaris gratis karena murahnya, tercapai duluan, tapi dengaan azas kebersamaan, bukan keuntungan semata.
Sedang para santri Lereng timur Gunung Muria, dekat huniannya sana belum mengerti, didakwah di mesjid mesjid, nanti keburu demonstrasi besar besaran seperti biasanya ( ini bukan ujaran kebencian, tapi mengingatkan) menentang pembangkit listrik tenaga nuklir yang belum jelas jenisnya apa, saking bernafsunya si da'i untuk gagah, pakai Uranium atau Thorium ( google, bayt al hikmah Institute .com. kata kunci Thorium)*)
Promotor Thorium dan energi terbarukan,
konsultan ICT, pemerhati pertahanan, trainer & motivator, aktifis sosial
dan konservasi keanekaragaman hayati Energi GRATIS,
Mungkinkah ?
22 November 2013 22:54 Diperbarui:
24 Juni 2015 04:47 2926 1 1
Selama ini kita selalu di tanamkan bahwa untuk
membangkitkan energi di butuhkan energi, bahwatidak ada energi yang
gratis (FREE ENERGY) memang ada energi yang tidak terbarukan
(ETT), seperti Minyak bumi, batu bara dan ada energi yang
terbarukan (EBT), seperti angin, surya, dan sebagainya.
Tentunya energi tidak terbarukan, seperti
minyak bumi dalam hal ini tidak perlu di bahas, kita semua tahu bahwa cadangan
minyak bumi dunia telah melewati puncaknya (peak) dan saat ini jumlah terus
menurun tanpa penambahan cadangan yang memadai dan dalam kurun waktu saat cucu
kita dewasa, mereka akan mengalami keadaan bahwa tidak ada lagi minyak bumi
tersisa.
Untuk itu kita sudah harus memastikan bahwa
dalam 10 tahun kedepan energi terbarukan sudah mencapai tahap ekonomis dan
skala besar. Karena sampai saat ini tingkat efisiensi dan keekonomisan energi
terbarukan belum dapat menyamai energi tidak terbarukan. Hal inilah yang
menyebabkan masih terhambatnya perkembangan energi terbarukan yang saat ini
masih dibawah 5% dari total produksi energi dan pada 2015 di targetkan menjadi
17%.
Berbagai kendala masih mengahadang EBT baik
yang sifatnya teknis maupun kebijakan, sementara subsidi energi sudah mencapai
300 triliun dan membengkak terus.
Masalah dengan energi terbarukan seperti
tenaga surya dan angin adalah tidak dapat menyumplai energi secara terus
menerus, tenaga surya tidak dapat berkerja pada malam hari dan tenaga angin
tidak terus ada angin kencang di tiap daerah, sehingga EBT disebut intermittent
energy dibanding energi tidak terbarukan seperti batu bara dan diesel
yang disebut energy primer selama bahan bakunya di supplai
maka listrik akan terus mengalir 24 jam.
Bagaimana bila ada sumber energi yang
bersifat primer artinya terus menerus mengalirkan energi
seperti pembangkit listrik batu bara atau diesel tapi juga terbarukan artinya
tidak membutuhkan bahan baku seperti tenaga surya, bahan bakunya terus menerus mengalir
dari alam.. artinya GRATIS !!. Kedengarannya mustahil ???
TIDAK MUSTAHIL, bahkan konsep tersebut sudah
terealisasi lebih dari 100 tahun yang lalu, tepatnya pada tahun 1901. Nikola
Tesla (1856 – 1943) , seorang penemu asal Serbia yang bermigrasi ke
Amerika. Dunia moderen saat ini sangat berhutang kepada Tesla, karena kalau
bukan karena Listrik AC (alternating current) maka tidak akan ada kemajuan,
saat ini tingkat kemajuan sebuah negara di tentukan dengan tingkat
elektifikasinya, Indonesia saat ini satu-satunya negara di Asia yang tingkat
elektrifikasinya di bawah 80%, Philipine, Malaysia, Thailand sudah di atas 95%,
Vietnam yang baru merdeka tahun 1975 sudah mencapai 99%.
[caption id="" align="alignleft"
width="217" caption="Nikola Tesla (1856 – 1943)"][/caption]
Sumber energi primer tapi bersifat terbarukan
yang di maksud adalah ionosphere, sebuah medan yang di penuhi listrik pada
ketinggian 600 km, Tesla menemukan bahwa ada sebuah gelombang yang mengalir
dari ionospehere yang mirip gelombang elektromagnetic tapi bukan. ia
menyebutnya scalar waves dan gelombang ini mengandung energi
listrik yang sangat besar tetapi saat itu belum ada alat yang dapat menangkap
gelombang tersebut.
Pada tahun 1901, Tesla yang di biayai oleh JP
Morgan untuk menciptakan radio komunikasi secara diam-diam mempergunakan uang
yang di berikan oleh Morgan untuk menciptakan sebuah tower setinggi 56 meter
dengan kontruksi kedalam tanah sedalam 36 meter yang disebut wanderclyffe tower
yang mana dapat “menangkap” scalar waves tersebut, dan
men-translasi waves tersebut menjadi listrik AC.
Kehebatan Tesla tidak berhenti disitu,
tentunya kemudian litrik harus di distribusikan ke rumah-rumah saat listrik
yang bersumber dari tegangan tinggi harus melalui proses yang rumit untuk
menurunkan tegangan dari tinggi (high voltage) ke rendah (low voltage)
untuk dapat di pakai di rumah. Tetapi Tesla menemukan cara yang sangat jauh
lebih efisien, listrik yang di alirkan tidak perlu di turunkan tegangannya dan
yang jauh lebih fantastis ia mendistribukaikannya tanpa kabel sejauh 43 km.
Betul sekali, tanpa kabel, wireless transmission of electricty, 100 tahun yang
lalu.
Wanderclyffe Tower (1904) setahun sebelum
selesai.
[/caption] Tesla melakukannya melalui konduksi
tanah, itulah sebabnya pondasi tower tesebut masuk 36 meter kedalam tanah,
tetapi tetap saja tanpa kabel. Pada saat Tesla memaparkan temuanya itu, ia
mengundang ratusan wartawan, ilmuwan dan teman-temannya yang berada pada lokasi
yang jauh nya 43 km dari tower, ia kemudian membagikan bohlam lampu pijar
kepada tiap undangan dan meminta mereka untuk menancapkan bohlam tersebut di
atas tanah dimana saja..betapa terkejut mereka ketika melihat bohlam tersebut
semuanya menyala terang !!. (lihat foto dibawah)
Ketika JP Morgan sebagai yang memberikan dana
bagi penelitian Tesla mendengar tentang Wanderclyffe Tower, ia kemudian
memanggil Tesla untuk meminta penjelasan mengapa dana yang ia berikan untuk
menciptakan radio komunikasi tetapi malah Tesla mempergunakannya untuk
menciptakan Listrik Wireless.
Ketika Tesla di tanya Morgan tentang hal itu,
Tesla menjawab bahwa sudah sewaktunya
[caption id="attachment_303721"
align="alignleft" width="419" caption="Listrik
berhasil di transmisikan sejauh 43 km tanpa kabel. "]
13851761931972881835
[/caption] LISTIK ITU GRATIS !!!, bayangkan
itu adalah jawaban Tesla 100 tahun yang lalu dan sampai saat ini kita belum
dapat menciptakan kembali temuan Tesla tersebut. Mendengar jawaban GRATIS, JP
Morgan sebagai kapitalis, kata-kata itu adalah Haram, sehingga terjadi
perdebatan yang sengit antara Morgan dan Tesla apalagi dengan konsep Wireless,
Morgan mengatakan “Bagaimana kita bisa menaruh meteran dan menagih pembayaran
listrik bila wireless?” Perdebatan tersebut berakhr dengan Morgan membatalkan
semua dukungan nya kepada Tesla.
Karena tidak mempunyai uang lagi untuk
mempertahankan operasi wanderclyffe tower pada tahun 1905, instalasi tersebut
di tutup dan di hancurkan. Semenjak itu Tesla jatuh depresi dan tidak mau lagi
membicarakan scalar waves dan wireless energy. Hampir semua catatan-catatan
Tesla tentang Wanderclyffe Tower dan scalar waves terbakar saat laoratoriunnya
kebakaran secara misterius.
Yang ingin Kami sampaikan dalam tulisan ini
bahwa 100 tahun yang lalu konsep FREE ENERGY sudah di pikirkan oleh Nikola
Tesla dan ia pun sudah membuktikan bahwa sangat mungkin menghasilkan listrik
primer dengan sumber yang terbarukan tanpa ada pencemaran atau merusak
lingkungan. Bahkan setelah keberhasilan Wardenclyffe, Tesla di duga akan
mendapatkan hadiah Nobel, tapi kita tahu semua bahwa Tesla akhirnya tidak
pernah mendapatkan Nobel dan sampai detik ini, transmisi listrik secara
wireless tidak pernah ada yang mendengar, sebuah kejanggalan.
Bayangkan bila saat itu JP Morgan dan para
kapitalis tidak bersekongkol untuk menghancurkan Tesla, mungkin saat ini dunia
tidak harus membayar energi sedemikian mahal dan mengakibatkan kerusakaan
lingkungan, bahkan sangat mungkin biaya listrik hanya sepersepuluh dari apa
yang kita bayarkan saat ini.
Tetapi setelah berkembangnya Internet
pada 1990'an , mulailah bermunculan para peneliti yang mulai berbagi
catatan-catatan Tesla yang tersebar dimana-mana dan mempublikasikannya di Internet.
Sehingga minat mengkaji kembali penelitian dan karya-karya Nikola Tesla mulai
bermunculan sayangnya hanya di lakukan oleh peneliti independen dengan dana
terbatas. Lembaga penelitian besar seolah tidak mau menyentuh karya-karya
Tesla, apakah karena rasa takut yang di miliki JP Morgan 100 tahun yang lalu di
wariskan kepada para kapitalis-kapitalis besar saat ini yang tidak menginginkan
ada LISTRIK GRATIS atau bahkan LISTRIK MURAH.
Salah satu peneliti independen tersebut adalah
Prof Konstantin Meyl, dosen elektonik University Furtwangen, Jerman berhasil
menciptakan Wanderclyffe tower skala micro dengan ketinggian hanya 10 cm yang
bekerja sesuai dengan desain Tesla. Tetapi ia hanya dapat mengirim energi
tersebut sejauh 20 cm secara wireless dan hanya mampu menghidupkan sebuah lampu
LED kecil, tapi ia berhasil membuktikan bahwa scalar waves itu
benar ada dan Tesla sangat benar.
Video1 : dokumenter tentang Tesla & Wardenclyffe tower
Video2 : presentasi prof. konstantin Meyl
tentang Scalar Wave
Video3 : Rencana Global
Tesla untuk memanfaatkan teknologi wireless energy
@bobsoef
[caption id="attachment_303723"
align="alignleft" width="230" caption="Sesudah
keberhasilan Wardenclyffe, Tesla di duga semua orang sebagai pemenang Nobel.
"]
1385177087924282614
[/caption] [caption id=""
align="alignleft" width="201" caption="Halaman dari
majalah New York American (1911)"]
Halaman dari majalah New York American (1911)
[/caption] Perhatikan
sebuah tulisan di majalah New York American edisi September 3, 1911,
bertajuk "Tesla's Wireless "World System" to Turn Earth
into One Gigantic Dynamo" -- Yang perlu di perhatikan adalah
kata-kata Wireless, World System dan Gigantic Dynamo.. sebuah konsep yang luar
biasa sampai saat ini belum dapat di realisasikan karena dunia masih di kuasai
kapitalis yang tidak menginginkan mimpi Tesla ini terealisasi.
KOMPASIANA ADALAH PLATFORM BLOG, SETIAP ARTIKEL MENJADI
TANGGUNGJAWAB PENULIS.
yha memang sayang sekali,artinya slama ada
kapitalis free energy tidak akan terwujud sampai cucu2 kita ,punya cucu2
lagi,dan cucunyanya punya cucu2 lagi benar kata orang2 didunia ini tidak ada yg
gratiss,aer aja sekarang beli,bahkan mw buang aer aja harus bayar :v