Sayang Sama Cucu

Sayang Sama Cucu
Saya sama Cucu-cucu: Ian dan Kaila

Kamis, 18 Januari 2018

KARTEL GELAP BERAS DAN RENDAHNYA PRODUKTIVITAS ILMUWAN

KARTEL GELAP BERAS DAN RENDAHNYA  PRODUKTIVITAS ILMUWAN

DOSA DAN AKIBATNYA PADA BUSINESS  BERAS DAN ILMU PENGETAHUAN.

KARTEL GELAP BERAS  DITINGKAT NASIONAL – KEKERDILAN DUNIA ILMU PENGETAHUAN  -  

AKIBAT DOSA,  AKIBAT  DITANAM  SERTA  DIPELIHARANYA  PARA   OPORTUNIS  YANG BERMUKIM DISELURUH ASIA TENGGARA, 

JALAN TOBAT NASUHA MENDEKATI AMPUNAN KARUNIA ALLAH.

Pedagang besar beras, setara dengan Haji Sin di Lumajang,  sampai waktu saya masih bekerja 25 tahun yang lalu,  dan ratusan raja beras yang ada diseputar tanah air kita. Telah membangun diri bersama dengan berkembangnya BULOG dan DOLOG  di jaman Ordebaru.  Bulog dan Dolog sudah dibangun oleh  Brigjen  Ahmad Tirtosudiro alm,.tokoh  pendiri dan pendukung HMI di  Orde Baru th 1967 – hingga1969  , setelah Orde Baru kokoh, maka brigjen zuhud ini diangkat jadi duta besar  di Jerman Barat,  dan  dikirim    Arabia.  Pasti ada apa apa yang mengganjal antara  orba dan kroninya  dengan  birgjen Ahmad Tirtosudiro yang zuhud itu. Mungkin sifatnya yang lugu, dan blak blakan itu sperti Abu Dzar. membuat  kroni sang Jendral gerah.  
Beliau hanya sempat membangun  basis structure  sumber daya  manusia  yang dipasang di posisi strategis, alumni HMI  di Bulog dan Dolog. Karena beliau yakin yang ini pasti jujur. 

Tapi yang lain menganggap sebagai ghanimah kemenangan terhadap  orla rezim Presiden Sukarno  yang condong ke Rusia, yang Komunis, anti Tuhan, demi mendapat senjata untuk mengembalian Irian Barat ke pangkuan Ibu Pertiwi, yang masih dikangkangi belanda.  Kondisi  kedekatan  ordebaru degan  Amerika ini yang menjadi daya tarik organisasi  mahasiswa islam  , karena sama sama anti Sukarno,  anti komunis yang membela agama (sekarangg terbukti Amerika membela pekentingan minyaknya sendiri, kebetulan di sekitasr basisnya di Arab Saudi dan Israel)
Selanjutnya  oleh jendral Suharto  diangkat  Letjen Bustanul Arifin, sayap islam dari Orba melaksanakan  penggerojokan dana segar besar besaran dengan  bantuan konsursium  bank dunia, untuk stabilisasi harga beras, dibawah rezim jendral Suharto.  Sebagai imbangan program  kredit Bimas dan Inmas yang langsung diberikan ke tingkat petani desa. Program pasifikasi yang sangat berhasil, terutama di Pulau Jawa, yang petaninya kena dampak genocides pemberantasan G30S PKI.  Ini sagat diingkari oleh jrndral Kivlan Zen dan Kiai Hazsyim Musadi alm.                                                                                                  
Letjen Bustanul Arifin   dengan restu Presiden Suharto  melaksanakan azas monoloyalitas aparat kekuasaannya kepada  rezim ordebaru,  juga ditujukan kepada alumni  HMI  yang sudah menjabat posisi kunci di  BULOG, dan diterima, mereka menamakan langkah ini sebagai  langkah  phragmatis.  Kemudian menjadi  ujung tombak untuk merombak  HMI seluruhnya  menjadi HMI  Panca Sila penafsirannya  a’la  ordebaru .  Dan diterima, sejak itu HMI merupakan  satu satunya  jalur yang meyakinkan,  menuju ke jenjang  carier yang lebih tinggi di dunia Perguruan Tinggi. Didukung oleh pemerintah rezim Jendral Suharto, bahwa seorang Professor diangkat oleh Presiden –   Selanjutnya sayap organisasi ini mejadi sayap HMI-  DIPO  yang ini sangat berhasil  dalam  phragmatisme memperoleh materi pribadi,  dan HMI MPO yang mempertahankan misi  Islami,  ada di project kering seperti pembukaan  sawah  dengan teknologi moderen di Sumatra Selatan dan Kalimantan, yang gagal total,. karena yang ini perlu ilmu nyata, budi daya dengan inisiatip dan kreativitas teknik mesin pertanian, bukan beli jadi,  meskipun keduanya  kroni harapan ordebaru. Sayangnya yang namanya “misi” kedua faksi ini jauh dari peningkatan dan penyempurnaan praktek ajaran islam secara wutuh, sebaliknya lebih dekat  pada keberhasilan  dengan penumpukan harta pribadi yang sangat besar, berguna bagi organisasi dan pimpinannya, adalah di HMI DIPO.                           
Kader puncaknya sempat menjadi menteri kabinet Jendral Suharto. Hampir semua tersangkut KKN, lebih banyak lagi di kabnet Dr. B. J. Habibi, beliau juga alumni HMI.                                            
Maka terjadilah suatu fenomena yang fatal,  gonjang ganjing  terciptanya upaya mengisi jabatan pelaksana  eselon satu dan dua di kementerian kementerian, maupun  eeselon satu dan dua di daerah propinsi dan kabupaten, dibawah ordebaru,  secepat cepatnya harus diisi oleh kader dari faksi faksi HMI  itu, sebelum ada dwifungsi ABRI.  Menurut azas feodalisme, yang sayangnya sudah jauh dari tauladan Rasulullah sallahu alaihiwassalan,  yang sangat egaliter, malah condongnya -mahasisa asuhan HMI melihat sisi derajad  kesarjanaan  sebagai derajad feodal yang didambakan mulai dari kampungnya  semula, sampai memilih nama panggung saja ya keliru, mestinya Orba-ningrat, kok jadi nama perempuan, pake ningrum, menunjukkan betapa tergesa gesanya feodalisme deserap tanpa budayanya yang terkenal dengan busido dan noblesse oblique, keksatryaan malah dikesampingkan, jadi anak buah Sengkuni. 

Terjadi penyelewengan basar berakibat pada bidang akademis di Perguruan tinggi dan  pada program pengadaan stock beras, di pasar ternyata dikemudikan oleh pedagang beras hooping para pejabat Dolog dan Bulog, masih ditambah dengan import fiktif ribuan ton, dari Singapore conection.

Kapling yang dihadiahkan ini berakibat  tingginya  kejadian  pembiaran penyelewengan dana besar besaran, dan pengetrapan peraturan Nepada pendukung ormah Islam, kepada KAMMI/KAPPI oleh sang Jendral, supaya jinak.    Makin besarlah dominasi asisten dan dosen alumni HMI,  membuat  aktivis HMI bisa cepat lulus, dan mendapat kesempatan menduduki jabatan penting di Kementerian, dan Pemda tingkat satu dan tingkat dua, Lembaga pendidikan Kedinasan dan tentu saja di BULOG.  Waktu itu di banyak Universitas Negeri masih berlaku peraturan  Continental kuno, dengan tentament  untuk menempuh ujian tingkat, tentamen setiap mata kuliah hangus dalam jangka enam bulan.                                            
Maka  pamrih memperoleh gelar akademis tertinggi, yang identik dengan posisi  financial pribadi, makin meruyak, menggebu gebu. kalok di dalam negeri repot cari promotor yang sepaham, langsung keluar negeri, dari lembaga apa saja, untungnya malah ndak ke negeri tetangga yang pakar mencetak ijazah apa saja, wong mereka sudah notorious, ndak ke India mereka Hindu, Di Amerika pun banyak yang seperti itu, mestinya bukan MIT, atau sekelasnya, tapi Berkely. 
Bila masih ingin menggunakan resources alami untuk kesejahteraan rakyat,  ya ini lawanya. Bila masih mau membangun infra structures untuk kepentingan rakyat yang amatlah sulit  bagi kita semua,  ya ini  lawan utama yang jadi penghalangnya.  Apalagi rakyat masih terpecah pecah oleh sebangsa  Partai oportunis,  ancaman bangkitnya komunis, bahaya  terrorist dan ideology khilafah, partainya Dimas kanjeng, partainya kaum nazi, partainya Lutfi hasan Ishaaq  yang tidak segan segan menapaki jalan criminal dengan minta mahar 40  miliar rupiah untuk jadi Kepala Daerah, jadi heboh di partai Gerindra ( siaran TV Kompas  tg 16/1/2018  di Propinsi lain beaya yang keluar dari kantong calon Gupernur dan Partainya sampai 60 miliar rupiah ) untuk jadi Wakil di Legislatip untuk jadi Hakim, untuk jadi PNS, ya lebih murah.   

Kini kalau mau baik, harus tidak ada dusta pada Ibu Pertiwi, bila masih menggendong dusta  seniormu  dalam sejarah, membesarkan kartel ihtikar beras, maupun dosa menerima suapnya , jadi ilmuwan bermoral bakul berotak dengkul,  atau slingkuh atau judi , atau membunuh  pak  Kancil, Pak Guru Desa,  mbak Marsinah, atau Munir, atau dosa kepada rakyat, lebih baik  sadari dulu meskipun dalam hati, jangan malah ngotot mungkir,  karena mayoritas pemilih sudah tahu.  Baru    calonmu  dipercaya untuk dipilih.    Bukan malah hadigang hadigung  kayak pohon Tanjung Besalkh,  atau pragmatis tapi menutup matahari kayak pohon Liu,   berprilaku  menang sendiri, kayak  liana merambat pencekik – pohon Thio, kayak ormas Pemuda zaman orba.  E malah malah merangsang nelayan menggaruk dasar laut jawa dengan jaring centrang, ini jauh lebih jahat dari pembalakan liar hutan, karena pulihnya biota dasar laut sebagai syarat mutlak berkembang biakan ikan akan hilang bersama ikan idustri, dalam waktu yang sangat lama hingga 75 tahun !!!  Apa masih kurang besar akibat ngawurnya, masih cengenesan inging jadi Amairul Mukminin. ?                                                          
Kasihan dia yang harus menggendong dosa dosa kekerasan fisik dan  ke-keras kepala-nya  tokoh seniornya.     Dosa ini ndak usah dibawa mati, semua orang sudah tahu (sudah terlambat).                      Islam akan mendunia, Al Qur’an akan jadi petunjuk dunia seperti perintah Allah “Bacalah” , seperti lambang bilangan huruf  Arab yang sudah mendunia, sepeti larangan perbudakan, haramnya madat dan minuman keras, larangan hubungan free sex. Tergantung dari upaya kita kita semua untuk menduniakan keyakinan  kita, bukan dengan kebencian dan terror, apalagi korupsi yang korbannya lebih banyak rakyat yang tidak berdaya dan berakibat nasib rakyat sangat mengenaskan.  Jihad fi sabilillah dibidang ekonomi dan teknolgi, bukan pamrih duduk dikursi, yang empuk diatas rakyat. Kayak zaman orba.    Bagi kader bangsa yang dari ormah islam. Simaklah jejak para Wali lslam Tanah Jawa, mereka memanggil dirinya KIAI, orang yang dihormati, bukan “Tuan Guru”, seperti tuan Guru Umar bin Haddad atau bukan “Tuanku” seperti Tuanku nan Renceh ,  yang sarat berbau feodal. Simaklah pelajaran mereka, para Wali islam Tanah Jawa menerangi qolbu umarohnya dengan  ilmu ilmu islam yang menyangkut bhatin  tidak kasat mata ilmu hakikat islam dan ilmu makrifat islam , niscaya pribadi para kader ormas dan ormah islam, apalagi mahasiswa, ilmuwan, menjadi berwawasan luas, melihat kedepan, tidak lekat pada HartaTahtaWanita, mencintai bangsanya,  menghormati ciptaan Allah,  menjadi sabar, perprinsip teguh, peka dan tajam  tekun belajar dan membaca,  mengetengahkan kepentingan umum. dan persatuan bangsa  diatas segalanya meski tanpa burkah dan gamish dan kopyah, Inti dari rokh reformasi. *) sumber bacaan :

https://www.merdeka.com/.../deretan-alumni-hmi-yang-

terlibat-kasus-korupsi-di-kpk....
1.      
2.      
10 Mei 2016 - Jika menengok ke belakang, beberapa alumni HMI memang sudah ada yang terjerat korupsi. Bahkan mereka sudah dibui.
Anda mengunjungi halaman ini pada 15/01/18.
news.liputan6.com › News › Peristiwa
1.      
2.      
9 Mei 2016 - Aksi demontrasi ratusan kader HMI di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (9/5/2016) sempat memanas dan melukai aparat polisi.
https://www.kaskus.co.id › Home › FORUM › Berita dan Politik
1.      
2.      
10 Mei 2016 - 20 pesan - ‎20 penulis
Quote: Deretan alumni HMI yang terlibat kasus korupsi di KPK Merdeka.com - Di dalam kekangan rezim Soeharto, PB Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) bersedia mengubah asas Islam yang terstruktur melalui peraturan internalnya menjadi asas Pancasila. Cabang-cabang yang menolak keputusan PB ...
20 pesan
11 Mei 2016
20 pesan
9 Mei 2016
https://www.kpk.go.id/id/halaman-utama/79.../860-habibie-hmi-jangan-terlalu-politis
HMI juga di minta Habibie membuat gebrakan untuk mencegah kadernya terlibat korupsi. “Kalau mau diperhitungkan, maka HMI harus melihat kembali langkahnya selama ini. Organisasi mahasiswa tersebut tidak bisa terlalu politis,” kata Habibie usai menghadiri acara pembukaan Pleno III PB HMI-MPO di Aula Dinas Pen ...
m.republika.co.id › Publika › wacana
1.      
10 Mei 2016 - Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) diguncang gempa. Seluruh aktivis dan seniornya tersentak. Terperanjat dan goyah. Berderak tak seimbang. Semua gara-gara ketidakhati-hatian. Adalah Thony Saut Situmorang, mantan Staf Ahli Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) yang kini menjadi pimpinan KPK, ...
https://beritagar.id/.../ketika-saut-situmorang-menyentil-hmi-dan-korupsi-di-indonesia
1.      
2.      
9 Mei 2016 - Saut dituding telah mencemarkan nama baik lembaga itu karena mengaitkannya dengan pelaku korupsi di Indonesia. Ketua Umum PB-HMI Mulyadi P. Tamsir mengatakan pernyataan Saut sangat tendensius terhadap HMI, terlebih pernyataan tersebut dilontarkan di media massa. Dikutip laman resmi ...
https://www.kompasiana.com/.../hmi-sarang-

koruptor_5731768d0f93731205ff702b
1.      
10 Mei 2016 - Apakah HMI sarang Koruptor ? Ya, alumni HMI ada yang Korupsi. Lantas jika memang ada apakah serta merta kita bisa menjustifikasi suatu lembaga dengan Sarang Koruptor? Apakah Pak Saut Situmorang yang terhormat tidak melihat Mantan-mantan Organisasi Lain yang terjangkit Korupsi ? Mantan ...
Anda mengunjungi halaman ini pada 15/01/18.Daftar Alumni HMI Terlibat Korupsi - YouTube

https://www.youtube.com/watch?v=kCx9HHrykSA
1.      
9 Mei 2016 - Diupload oleh BeritaSatuTV
Sejumlah alumni HMI terbukti terlibat tindak pidana korupsi. Beberapa nama di antaranya Abdullah ...
makassar.tribunnews.com › Bulukumba
1.      
19 Des 2017 - TRIBUNBULUKUMBA.COM, UJUNG BULU - Beberapa kasus korupsi di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel) mandek hingga 2017 di Kejaksaan Negeri (Kejari) Bulukumba. Kasus tersebut di antaranya, kasus korupsi pengadaan kapal di Dinas Kelautan tahun 2013, kasus korupsi ...
Anda mengunjungi halaman ini pada 15/01/18.
makassar.tribunnews.com › Palopo
1.      
9 Des 2017 - HMI Kota Palopo Tuntut Ini di Hari Anti Korupsi Internasional. hamdan soeharto/tribunpalopo.com. Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Kota Palopo menggelar aksi di Jl Ratulangi, Kecamatan Wara Utara, Kota Palopo, Sulawesi Selatan, Sabtu (9/12/2017). Laporan Wartawan TribunPalopo.com, Hamdan ...
1
2
3
4
5
6
7
8
9

Mengapa Banyak Eks Tokoh HMI Terlibat Korupsi? | SOCIO-POLITICA

https://socio-politica.com/2011/11/.../mengapa-banyak-eks-tokoh-hmi-terlibat-korups...
1.      
2.      
20 Nov 2011 - Diharapkan kader HMI harus mampu menjadi motor penggerak perubahan bangsa ke arah yang lebih baik. (RakyatMerdekaOnline, Jakarta,Jum'at, 14 Oktober 2011, 22:14:00 WIB). Memang, bukan hanya Anas saja kader HMI yang tersandung kasus korupsi. Sebelumnya mantan Ketua Umum HMI ...

Seminar Hari Anti Korupsi | HmI Komisariat FE Azzahra

https://hmifeazahra.wordpress.com/events/seminar-hari-anti-korupsi/
1.      
2.      
P R O P O S A L Seminar Hari Anti Korupsi Sedunia BIDANG PTKP Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Jakarta Selatan Komisariat Fakultas Ekonomi Universitas Azzahra “Janganlah takut menegakkan hukum dan jangan takut mati demi menegakkan hukum” -Prof.Dr.Baharudin Lopa,SH- (Pendiri Universitas Azzahra)…

Genealogi Intelegensia: Pengetahuan & Kekuasaan Inteligensia Muslim ...

https://books.google.co.id/books?isbn=6027985291
Yudi Latif - 2013 - ‎Indonesia
Lahir pada masa-masa akhir era kolonial, generasi ini masih mengalami diskriminasi kebijakan pendidikan Belanda yang lebih mengutamakan kaum priayi, yang ... Pada permulaan Orde Barutahun 1966, hanya terdapat beberapa intelektual Muslim yang pernah mengikuti program pascasarjana di universitas-universitas ...

Sejarah Perjuangan HMI oleh Ukonpurkonudin S. Hum - Kompasiana ...

https://www.kompasiana.com/.../sejarah-perjuangan-hmi_551b4d81813311e5169de6...
1.     
1 Jan 2013 - Karena sejarah bangsa ini dan sejarah HMI ibarat dua gambar dalam satu kepingan uang logam yang tak dapat dipisahkan. Pada masanya HMI telah berjuang dalam mempertahankan NKRI dan memberantas pemberontakan PKI. pada masa orde baru HMI bersama pemerintah berjuang bersama dalam ...

HMI Era Orde Lama, Orde Baru dan Reformasi oleh Reza Muhammad ...

https://www.kompasiana.com/.../hmi-era-orde-lama-orde-baru-dan-reformasi_583484...
1.     
23 Nov 2016 - Di masa reformasi ini yang ditandai dengan runtuhnya kekuasaan orde baru pada tahun 1998, HMI semakin kuat dalam politik praktis dan dekat dengan kekuasaan. Lantas, kenapa generasi kedua yang menciptakan kader-kader berkualitas tidak bisa menciptakan generasi selanjutnya untuk meneruskan ...
Tidak ada: bulog

Menengok Masa Lalu HMI – Biar sejarah yang bicara ……

https://serbasejarah.wordpress.com/2013/02/05/menengok-masa-lalu-hmi/
1.     
2.     
5 Feb 2013 - Sampai pada dua pertiga masa kekuasaan Orde Baru, HMI masih memperlihatkan kekuatan luar biasa. Bahkan ketika kekuasaan Orde Baru dengan gaya represif dan otoriter ingin memaksakan kehendak agar seluruh ormas termasuk OKP menggunakan asal tunggal Pancasila, HMI dalam kongres di ...
Tidak ada: bulog

Orde Baru | SOCIO-POLITICA | Page 2

https://socio-politica.com/tag/orde-baru/page/2/
1.     
Sepenuhnya kendali politik dan benefit dari kejatuhan Soeharto akhirnya dinikmati oleh partai-partai politik –campuran dari partai masa Orde Baru yang ..... Sebelumnya mantan Ketua Umum HMI lainnya, Akbar Tanjung sempat menjadi tersangka dalam kasus korupsi dana non-budgeter Bulog sebesar Rp 40 miliar. Hal itu ...

Siapa Menolak Pancasila sebagai Asas Tunggal? - Tirto.ID

https://tirto.id › POLITIK
1.     
9 Mei 2017 - tirto.id - Tak ada organisasi mahasiswa seakbar Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) di Indonesia. Dalam sejarahnya, organisasi yang didirikan Lafran Pane ini pernah nyaris bubar di masa Orde Lama, tapi di masa-masa itu HMI tak terpecah. Lembaga ini malah mengalami perpecahan di masa Orde Baru.
Tidak ada: bulog

GURUYAKUSAKU: Mengapa Banyak Eks Tokoh HMI Terlibat Korupsi?

guruyakusaku.blogspot.com/2015/04/mengapa-banyak-eks-tokoh-hmi-terlibat.html
1.     
3 Apr 2015 - Sebelumnya mantan Ketua Umum HMI lainnya, Akbar Tanjung sempat menjadi tersangka dalam kasus korupsi dana non-budgeter Bulog sebesar Rp ... Pada era Orde Baru yang represif, HMI dikenal dengan sikap kritisnya terhadap pemerintah. ... MASSA HMI vs POLISI DI DEPAN ISTANA 20 MEI 2011.

SABDA.org / PUBLIKASI / Doa 40 Hari / Versi Cetak Edisi Dec 2004

www.sabda.org/publikasi/40hari/cetak/?tahun=2004&edisi=9
1.     
13 Okt 2004 - Hampir di sepanjang pemerintahan Orde Baru selalu ada mantan kader HMI yang duduk di kabinet terutama sekali pada masa pemerintahan Presiden Habibie. Beberapa departemen dan lembaga negara amat dikuasai oleh jaringan HMI ini, seperti Badan Urusan Logistik (BULOG), Sekretariat Negara ...

Imbauan HMI MPO pada HMI DIPO Terkait Dugaan Rombongan Liar ...

www.hidayatullah.com/.../imbauan-hmi-mpo-pada-hmi-dipo-terkait-dugaan-rombon...
1.     
2.     
26 Nov 2015 - Untuk diketahui, hingga saat ini ada dua HMI yaitu HMI 'MPO' dan HMI 'Dipo' sebagai akibat intervensi negara saat memaksakan asas tunggal di era Orde Baru. HMI 'Dipo' banyak diklaim HMI versi Orde Baru karena menerima Asas Tunggal, sedangkan HMI 'MPO' adalah HMIyang menolak Asas ...

untuk apa hasil curian sekian tahun kekuasaan orde baru dari bulog ...

https://idesubagyo.blogspot.com/2017/05/untuk-apa-hasil-curian-sekian-tahun.html
7 Mei 2017 - Ini berjalan selama Orde Baru, di seluruh Tanah Air ini. Dia tidak dimasukkan dalam kenangan di tulisan mengenai sejarah HMI dan BUlOG di Wikipedia google oleh para contributor masa kini. Jasa ini dihapus atau dilupakan, bahkan dalam sejarah Perum BULOG, dimana beliau Pendirinya hingga dapat ...

Penelusuran yang terkait dengan bulog dan HMI masa orde baru

1
2
3
4
5
6
7
8
9
Indonesia 

Pemimpin adiluhung: genealogi kepemimpinan kontemporer

https://books.google.co.id/books?isbn=9793603534
Berliana Kartakusumah - 2006 - ‎Indonesia
Keunggulan komparatif dan kompetitif inilah, baik dalam konteks organisasi HMI maupun bangsa dan negara, mendukung pada proses penokohan kader HMI tersebut. ... pemikiran tokoh HMI, di antaranya mengenai hubungan Pancasila dan Islam (Achamd Dahlan), kemodernan-keindonesiaan dan keislaman (Nurcholish ...

Bulog Tetapkan Aturan Main bagi Perusahaan yang Ikut Impor ...

ekonomi.kompas.com › Ekonomi › Makro
1.      
12 jam yang lalu - Perum Bulog ditunjuk oleh pemerintah untuk melaksanakan impor beras umum sebanyak maksimal 500.000 ton.
Tidak ada: hubungan hmi

SABDA.org / PUBLIKASI / Doa 40 Hari / Versi Cetak Edisi Dec 2004

www.sabda.org/publikasi/40hari/cetak/?tahun=2004&edisi=9
1.      
13 Okt 2004 - Rabu, 13 Oktober 2004 GERAKAN MAHASISWA ISLAM INDONESIA ================================= Di Indonesia terdapat lima organisasi mahasiswa ekstra universitas atau sering dinamakan ormas mahasiswa. Yang cukup menonjol adalah HMI Dipo (Himpunan Mahasiswa Islam), PM









0 comments:

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More