8:47 AM
IDE SUBAGYO
PERKARA HAK MILIK YANG GAWAT.
Manusia bedbeda dengan
hewan liar, sama sama makhluk bertingkat tinggi, tapi lain wataknya dari
sikapnya terhadap HAK MILIK. Kesadaran makhluk bertingat tinggi di dunia ini
hanya beda di KEANEKA RAGAM-NYA, DAN
UKURAN RELATIPNYA DENGAN BADAN WADAGNYA,
Makanan dan hunian yang
menjadi sasaran utama dari hak mIlik makhluk tingkat tiggi ini, sesudah itu
baru perangkat reproduksi jenisnya. AGAMA, karunia dari Allah
yang diberikan pada makhluk manusia – dengan para Rasul, Utasan Allah diantara makhuk tingkat
tertinggi di dunia ini. Jadi kaum yang mempunyai
otoritas dalam hal Agama yang paling berhak bicara mengenai hak milik makhluk
tngkat tinggi dipuncak piramida hidup ini –
Contoh
yang bisa diambil adalah bagaimana factor utama kehidupan manusia ini - makanan>hunian>reproduksi> kesadaran mengenai hak milik ketiganya diatur - di masyarakat
Amerika Serikat dan masyarakat Mexico.
Yang pertama, sebagai dasar
utama untuk mengatur hak milik manusia adalah agama – jadi apa yang terjadi
antara kedua masyarakat diatas ya apa
kata aturan agamanya…… Kedua masyarakat diatas sama sama mayoritas menganut
agama Nasrani, yang satu campuran airan aliran Nasrani Pembaharuan yang lainnya
mayoritas Katholik Roma.
Apa yang kita lihat –
Amerika Serikat alamnya kaya – Mexico ya tidak kalah kaya, minyak mentahnya di
teluk Mexico melimpah, iklimnya lebih hangat sehingga tanaman budidayanya sangat
beragam, semua digemari oleh orang dari masyarakat Amerika Serikat, dari
avocado sampai ocra. Hanya perkembangan industrinya lain. Yang satu idustri, dan industri agraris intensive , yang lainnya iandusri agraris biasa dengan latifundista, dan agraris dengan Panco dan keledainya di lahan wilayah yang hujannya tidak merata.
Kok sampai terjadi menjelang
Hari perayaan yang terpenting di agama Nasrani – Hari kelahiran Jesus Kristus -Nabi Isa Al
Masih, kok ada anak yang diajak oleh orang tuanya, mencari sesuap roti dari
Selatan ke Amerika serikat – menyeberang perbatasan – sampai mati di tahanan kantor
imigrasi Amerika Serikat, konon harus dipisah dari kedua orang tuanya, konon
malah dua kejadian. Malah didukung upaya Presiden Donald Trump untuk membangun tembok
menyaingi tembok Besar di China – beayanya belum diratifikasi oleh DPR nya –
Ribuan PNS juga dirumahkan tanpa bayaran apalagi THR, karena Exekutip terlanjur
memakai dana untuk kegiatan tembok dan kegiatan lain. Ini politik, tapi kaum
Nasrani yang sudah bercabang dua Protestan dan Katolik dari Amerika Serikat dan
Mexico, setidaknya bisa memberi bantuan untuk korban nuruti politik keduanya, yang didukung kekuasaan
senjata, mestinya mbok qanak anak itu jangan sampai terlantar mati gara gara aturan keras Politik dan Tentara, apalagi FBI dan CIA – apalagi
anak anak yang tanpa dosa apa apa…..sehingga migran yang tidak dikehendaki ini
bisa pulang, dihari yang fitri bagi mereka ini - Kok teganya ?
Lha wong kita disini, bakal sungsang
sumbel mengerahkan perhatian dan dana untuk membuka sawah rawa 9,3 juta Ha,
yang gunanya banyak untuk dunia – anak yang tertindas politik di Siria. Mesir,
jalur Gaza bukan saja sesama muslim – kan islam Indonesia ya sudah mengirim
beras, mambuat rumah sakit, supaya ndak ngungsi ke Europa. Malah tersia sia
? Malah yang terang mendapat hidayah, petunjuk dari Allah dengan bisikan para Wali untuk ikut “tandur”, malah tidak
merasa……. ah itukan politik untuk apa…….. lha jelas panennya ditunggu tanpa
politik……… jelas Mesir, Presien Mursi dari Ikhwan sendiri terpaksa
kalah dengan jendral Fattah al Sisi……yang lain ditembak mati, karena gandum, beras dari
lembah Sungai Nil sudah seabad ndak cukup buat kebutuhan dalam negri, orang Arab, istrinya banyak, tanpa KB…….musti beli dengan US $ dari Canada, duit dari mana....lah saudaranya sesama
muslim di Nusantara malah musikan, kroncongan, bangga tangi karipan, nyruput kopi, jadi
masa mengambang……….Panutan kalian ini, wong sudah dikasihi para wali, mbok upaya ikut “tandur”wong sudah dibisiki sang wali,
bukan rewang politiknya, atau simpatik sama bolonya….. tapi berasnya untuk dijual ke
Mesir cara islami berdagang saling memberi kemudahan, eling Gus Dur nyantri Al Ashar, tidak memalsu timbangan dan milih milih uang,
pokoknya laku buat belanja, lillahi ta’alla. Biar beda --antara Amerika Serikat
eker ekeran dengan Mexico, Guatemala Nicaragua, hanya soal badogan, anak migran sampai mati di tahanan, sehari sebelum hari Kegembiraan.........- teganya*)
Posted in:
0 comments:
Posting Komentar