APA YANG DIHARAPKAN DARI PENEGAK HUKUM ?
Menaggapi
peristiwa yang ditayangkan di "youtube", Bupati Kabupaten Sabu, Propinsi NTT, Marthen Dira Tome – menolak dengan
menghalangi pemanggilan saksi peristiwa korupsi di Kabupaten yang dia pimpin
dengan membentak bentak dihadapan umum dan pegawai Kepubatennya. Itu yang
terekam pada tayangan youtube pada percakapan keras sang Bupati Marthen Dira
Tome kepada Wakapolres, yang malayani dengan tegas dan sabar. Tidak jelas yang dimaksud dengan saksi itu siapa, apakah
anak buahnya atau dia sendiri.
Dari lain sumber di google, ada nama Bupati
yang ngotot cara preman pasar itu ternyata dia pelaku korupsi uang pendidikan
masyarakat diluar sekolah sebesar lk 7 miliard rupiah, sudah ditangani oleh KPK.
Polisi adalah garda paling depan dari jajaran penegak hukum,
yang langsung berhadapan dengan tindak pelanggaran anggauta masyarakat.
Apa yang diperlukan adalah ketegasan dalam menjalankan
tugasnya, karena dalam keadaan aman,
diharapkan dikerjakan dengan manusiawi ( ma'ruf).
JADI TEGAS LEBIH MENONJOL DARI TINDAKAN KESABARAN, MAKA ITU HANYA POLISI
YANG DIBERI SENJATA DAN DIAWAKI OLEH PASUKAN YANG DIORGANISASI SECARA
MILITER, ISTILAH INTERNASIONALNYA “ NON COMBATAN ARMED FORCES” PASUKAN BERSENJATA
YANG TIDAK UNTUK PERANG.
Kalau saya yang menjadi Perwira Polisi, sebelum menjalankan tugas,
saya harus persiapkan pengawal bersenjata, sebab jabatan Wakapolres harus aman.
Jadi peristiwa pertemuan dengan
Bupati atau siapa saja, sebagai kepala Daerah II, atau siapa saja yang memerlukan
kesopanan - untuk Wakapolres datang sendiri memanggil.
Siapa saja Petugas Negara
setingkat Wakapolres harus tuntas.
Siapa tahu ada tabrakan atau rintantangan
dijalan, siapa tahu di lecehkan oleh centeng yang bersangkutan, malah dibentak
dan dilawan – nah saat itu wibawa Negara dioertahuhkan –
Paling sedikit siapa
saja harus mendengarkan segara khidmat panggilan Negara yang disampaikan entah
dia sendiri atau orang lain. Itulah perlunya pengawal bersenjata dan atribut
kedinasan Wakapolres disandang. Siapa saja yang ditemui harus khidmat
mendengarkan dan melaksanakan panggilan pemeriksaan Negara. Pengawal harus
membungkam bupati telo atau gupernur ZZ zampah atau siapa saja yang ngotot cara preman pasar, dan
tinggalkan, belakangi si preman, setelah dibentak oleh pengawal. (Itulah perlu-nya bawa pengawal) dan si pengawal berpesan, pasukan
pengawalnya akan mengurus pelaksanaan panggilan itu. sesuai dengan situasi. titik.
catatan: Cari di google dengan kata kunci: bupati Sabu Raijua
disitu komplit puluhan tulisan yang membela si preman dengan kata kata yang cukup cosmetik indah, rupanya bayarannya mahal, memang feodalisme di sana masih jadi landasan hidup, di era reformasi ini, maklum ladang cari makan warawan Bodrex*)
c
catatan: Cari di google dengan kata kunci: bupati Sabu Raijua
disitu komplit puluhan tulisan yang membela si preman dengan kata kata yang cukup cosmetik indah, rupanya bayarannya mahal, memang feodalisme di sana masih jadi landasan hidup, di era reformasi ini, maklum ladang cari makan warawan Bodrex*)
0 comments:
Posting Komentar