SESUDAH MERDEKA 70 TAHUN BADAN PERTANAHAN NASIONAL SESUMBAR

BPN ( BADAN PERTANAHAN NASIONAL) SESUMBAR DI TV. (Metro TV jam 6.30  tg 18 november 2015 hari Rabu)
KITA SUDAH MERDEKA 70 TAHUN JADI NGURUS SERTIFIKAT TANAH CUMA BEBERAPA JAM SAJA.
Ahandulillah, BPN sudah mengerti bahwa makin lama ( sudah 50 tahun) makin sulit untuk mengetrapkan gaya despot.
Saya tulis di blog ini betapa selama sekian tahun para Lurah makin pinter saja, beranak pinak jadi pelayan masyarakan diseluruh Jawatan Pemerintah sampai ke Lembaga Tinggi Negara, hasil didikan para kakek embah para Lurah macam ini. Sampai sekarang untuk ikut pencalonan Lurah Desa harus mengeluarkan dana ratusan juta rupiah sudah mulai dari para kekek simbah dulu, kepiawan money politik ini berkembang untuk jadi pengemban kekuasaan Negara disemua bidang, calon Eksekutip dan calon Legislatip, PNS dilahan basah,  dari anak cucu Lurah Lurah macam ini.. Semua berwatak sama, mencari sesegera mungkin pulihnya beaya. Termasuk yang melayani masyarakat di BPN.
E, e lha kok sadar, njletuk di TV sendiri, ndak ada yang suruh.
Lha iya, sangat mungkin, yang kita ndak pernah bisa tahu adalah proses yang diharuskan hingga kelengkapan dokumen dokumen dan fotocopy fotocopy yang harus dilegalisir, sampai berapa macan dan berapa banyak, dan berapa lama mngurusnya sehingga memuaskan loket loket PBN ini.
Malah Lurah berhak untuk mendatangkan secara badani semua ahli waris sebidang tanah untuk foto bersama dengan Pak Lurah demi bukti bagi Pak Lurah yang menjadi saksi kunci kesepakatan waris sebidang tanah yang akan  dijual. Belum nanti di Kecamatan, apalagi yang diperlukan sebab Camat adalah Pejabat Akta Tanah yang ditunjuk Negara ( ini menyangkut beaya), persyaratan administrasi  yang tidak perlu diketahui oleh BPN. Jadi bila semua syarat administratip yang ditentukan oleh PBN, sudah disediakan, sesumbar ini pasti dilaksanakan.
DARI  DULU YA GITU, LIHAT PROSES TANAH HAMBALANG – TANYA PADA ANDI MALARANGENG, BERAPA DIA KELUARKAN BEAYA UNTUK SERTIFIKATNYA. ASAL SYARAT SYARAT KOMPLIT YA HANYA SEPEREMPAT JAM.*)

Posted in: