Sayang Sama Cucu

Sayang Sama Cucu
Saya sama Cucu-cucu: Ian dan Kaila

Senin, 06 Februari 2017

KISAH  POHON MANGGA HUTAN.


Di hutan hutan terutama dihutan besar, sebelum dengan cepat kian menyempit.
Tumbuhlah satu pohon mangga hutan yang lazim disebut pauh.
Pauh ini timbuh dan bebuah, setiap pohon berbeda beda lebat buahnya.
Pauh yang berhasil berbuah lebat dari tahun ke tahun ternyata mempunyai kebiasaan yang khas alami.
Setiap kali pohon istimewa ini berbunga dan menjadi pentil yang lebat, pohon harus menyediakan makanan yang cukup dari perakarannya  dan dedaunan diatas, termasuk persediaan makanan pada kulit kayu pokok dan cabang untuk dimanfaatkan demi pertumbuhan pentil pentil yang sangat banyak.
Pentil pentil yang pertama menjadi besar, masak duluan, mengeluarkan aroma yang khas harum menyengat, menarik banyak kelelawar. 
Saban malam kelelawar banyak sekali datang dan berputa putar sekitar  pohon pauh ini.
Para kelelawar ini membuang kotorannya ke bawah pohon dan ke dedaunan sampai tebal. Kotoran kelelawar penting sekali bagi pepohonan hutan untuk memulihkan kesuburan tanah hutan situ, terutama sekitar pohon pauh kita ini, untuk memberi makan pentil pentilnya yang banyak dan memulihkan kesehatan pohon dengan dedaunan baru dan persediaan makanan di kulit pohon dan cabang   cabangnya.
Di hutan hutan raya, sangat celaka bagi pohon pauh yang aroma buahnya lemah dan tidak menarik kelelawar, untuk datang. Sebab pohon pauh yang sial ini makin kurus dan akan akhirnya tumbang kerena kemah.
Satu tamsil untuk Negara, yang mempunyai warga Negara yang banyak, memperoleh kekayaan dan kehidupan yang baik dari tanah airnya, tapi ttdak mampu membuat Negaranya tumbuh kokoh dan sehat, enggan membayar pajak, meskipun sudah mendapat amnesty/pengampunan pajak kekayaan yang sangat longgar. Dengan kesemaptan penanaman usaha yang aman dan sehat, karena kesempatan sangat menjanjikan. Mereka menyimpan kekayaannya di Negara lain ini hanya karena stigma yang dibawanya sendiri dari tanah asalnya yang selalu ada huru hara.
Menyimpan kekayaanya di Negara Pulau lain yang memanfaatkan kekayaan warga warga parasit ini untuk pertumbuhannya sendiri, seperti tumbuhan liana pencekik yang berbatang kecil tapi merambat dan menutupi kanopi hutan.hanya untuk sarang ular.
Pentil dan buah pauh  yang dari pohon rusak, akan dirontokkan oleh pohon pauh yang sudah harus mempertahankan hidupnya.  Dihutan  itu pohon pauh juga punah.*)

 

0 comments:

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More